Tahu Real Madrid Kalah 4-2 di Piala Super Eropa, Begini Komentar Mengejutkan Ronaldo yang Bikin Kuping Perez Panas

Real Madrid akhirnya ditundukan Atletico Madrid pada laga Piala Super Eropa dengan skor yang cukup telak 4-2.


Empat gol kemenangan Atletico Madrid dicetak oleh Diego Costa ( Dua Gola ),Saul Niguez dan Koke, adapun 2 gol dari Real Madrid dicetak oleh Karim Banzema dan Serigio Ramos ( Pinalti ). Dikutip dari livescore.com ( 16/8/18 ).

Mengulas hasil pertandingan kedua tim sejatinya Real Madrid kuasai jalanya pertandingan dimana Sergio Ramos cs berhasil kuasai bola sebanyak 66%, shots on target 6 dan shots off target sebanyak 4 kali.


Tentu dengan melihat statistik tersebut sudah selayakanya Real Madrid menanga pada pertandingan ini namun nasib baik belum berpihak kepada Sergio Ramos cs sehingga mereka kalah 4-2 dari Atletico Madrid.

Tahu Real Madrid kalah dari Atletico Madrid pada laga piala Super Eropa mantan pemain El Real Crsitiano Ronaldo mengatakan jika kekalahan itu buntut dari kebijakan Florentino Perez.

“ Real Madrid pada musim tampil kurang bergairah itu semua berkat dari ulah Florentino Perez yang lamban mendatangkan pemain pada bursa transfer, hal ini sudah sangat jelas bakal pengaruhi kinerja Julen sebagai pelatih baru untuk membawa Real Madrid meraih juara pada kompetisi musim ini”. Tutur Ronaldo.

Meyimakak perkataan Ronaldo tersebut sudah sangat bisa diasumsikan jika ia begitu mengkritsi kinerja Florention Perez selaku direktur utama Real Madrid.

Sumber

Ronaldo Ketawa! Pengganti Mahalnya di Madrid Malah Jadi Biang Sial dan Mandul di Super Cup

Gagalnya Real Madrid dalam meraih trofi pada pertandingan awal Julen Lopetegui ini nampaknya sudah jadi pertanda buruk akibat ditinggalkan oleh Cristiano Ronaldo. Selama ini Los Blancos terlalu bergantung pada Ronaldo yang bisa cetak 50 gol semusim.


Walau kehilangan superstar veteran, Madrid malah masih percaya diri dan baru mendatangkan pemain muda seperti Vinicius yang belum terasah.

Tak hanya itu, pada laga penting seperti Super Cup melawan Atletico ini Madrid langsung menurunkan Asensio gara-gara belum memboyong pemain sekaliber Hazard.


Kini Madrid harus menanggung akibatnya gara-gara memainkan Asensio yang masih minim pengalaman.

Superstar yang diyakini berklausul 700 juta Euro tersebut terbukti terlalu hijau untuk melawan para bintang senior seperti Diego Godin dan nampaknya justru cuma bikin Ronaldo ketawa di laga ini.

Alih-alih membantu temannya dengan gol layaknya Ronaldo, Asensio malah cuma jadi beban yang tak berkontribusi dalam gol maupun assist di lini depan plus terkena kartu kuning.

Jika sudah seperti ini, Lopetegui perlu lebih dari sekedar Asensio dan belanja di bursa jika mau menyamai prestasi Zidane.

sumber

Khianati Mourinho, Zinedine Zidane Tak Tahu Balas Budi

BOLASPORT.COM - Setelah namanya diorbitkan oleh Jose Mourinho, Zinedine Zidane kini dikabarkan ingin menggeser posisi pelatih asal Portugal itu di Manchester United.


Zinedine Zidane merupakan sosok yang dipromosikan Jose Mourinho ke jajaran staf pelatih Real Madrid.

Pada 2010, Mourinho menunjuk Zidane sebagai penasihat khusus bagi dirinya saat di El Real.

Tugas Zidane kala itu di antaranya adalah mendampingi skuat Real Madrid di Liga Champions, menghadiri konferensi pers sebelum pertandingan, mengisi sesi latihan, dan melakukan koordinasi dengan tim pelatih.

Tak lama setelah itu, tepatnya pada 2011, Zidane naik pangkat menjadi Direktur Olahraga Real Madrid.

Nama Zidane justru melejit pada 2013 setelah Mourinho menanggalkan jabatannya sebagai pelatih Real Madrid.

Pria beralias Zizou itu ditunjuk menjadi asisten pelatih Real Madrid yang baru, Carlo Ancelotti, sementara Mourinho kembali ke klub lamanya, Chelsea.

Pada 2014, mantan pemain timnas Prancis itu kembali mendapatkan peran baru. Dia mulai menapaki karier sebagai pelatih profesional dengan memimpin pemain muda Real Madrid Castilla.

Dua tahun di sana, karier Zidane kembali menanjak setelah pada 2016 dia diumumkan sebagai pelatih baru tim utama Real Madrid, setelah Rafael Benitez mundur di hari yang sama.

Pada saat yang hampir bersamaan, Mourinho dipecat Chelsea dan direkrut untuk mengisi posisi manajer Manchester United.

Karier Zidane sebagai pelatih makin mengilap ketika menakhodai tim inti Real Madrid.

Dia sukses mempersembahkan sembilan gelar bagi El Real termasuk hat-trick Liga Champions pada 2015 hingga 2018.

Pada 31 Mei 2018, Zidane memutuskan untuk mundur dari Real Madrid, hanya lima hari setelah dia memenangi gelar Liga Champions ketiga secara beruntun.

Hingga kini, Zidane belum memiliki tim baru untuk dilatih alias menganggur.

Akan tetapi, dilansir BolaSport.com dari L'Equipe, Zidane memendam keinginan untuk menggeser Mourinho sebagai manajer Manchester United.

Lain dengan karier Zidane yang terus menanjak, Mourinho justru mengalami banyak cobaan di The Red Devils.

Eks pelatih Inter Milan itu santer dikabarkan akan dipecat karena dinilai terlalu banyak mengeluh.

Pada masa pramusim lalu, Mourinho dikabarkan berseteru dengan manajemen Manchester United karena mengkritik kebijakan transfer klub.

Pelatih beralias The Special One itu juga dihujani kritik dari legenda-legenda klub, salah satunya Gary Neville, karena mengusung gaya permainan yang tak menghibur.

Mourinho pun diberitakan akan digantikan oleh Zidane, pelatih yang dulu dia tunjuk sebagai penasihat khusus di Real Madrid.

sumber

Marchisio Hengkang, Luka Modric Merapat ke Juventus?

BOLASPORT.COM - Kepindahan Claudio Marchisio dari Juventus mungkin membuka jalan bagi Luka Modric ke Serie A?


Gelandang Juventus, Claudio Marchisio, memutuskan untuk hengkang dari tim yang sudah ia bela sejak 1993 dari tim akadami.

Melalui laman resmi, Juventus mengumumkan kepergian Marchisio, Jumat (17/8/2018).


"Hari ini menandai berakhirnya karier Marchisio di Juventus setelah klub setuju untuk memutus kontraknya," tulis Juventus dalam situs resmi mereka.

Kepindahan Marchisio dari Juventus membuka peluang bagi Si Nyonya Tua untuk mendatangkan gelandang Real Madrid, Luka Modric.

Belakangan, Modric memang dikaitkan dengan tim Liga Italia, Inter Milan.

Akan tetapi, kesepakatan antara Real Madrid dan Inter belum juga tercapai.

Juventus bisa mengambil peluang untuk membajak Modric dari Madrid.

Maklum, hubungan Juventus dengan Madrid sudah berlangsung sejak bursa transfer musim panas ini dibuka.

Juventus sukses mendatangkan megabintang Cristiano Ronaldo dengan mahar sebesar 110 juta euro.

Modric pun bisa kembali bermain dengan Ronaldo lagi jika memilih bergabung dengan Juventus.

Kepindahan Modric ke Juventus juga diamini oleh pernyataan sang agen, Marko Naletilic.

Naletilic mengatakan, kapten timnas Krosia itu mempertimbangkan dengan serius kemungkinan bermain di Serie A.

"Untuk beberapa alasan, Modric ingin menjadi bintang di Liga Italia. Kita lihat saja, saya rasa cepat atau lambat Luka akan bermain di Italia," kata Naletilic dilansir BolaSport.com dari Tuttosport.

"Seperti kebanyakan orang Kroasia seusianya, Luka tumbuh besar bersama sepak bola Italia," ucap dia.

Kepindahan Modric ke Serie A masih mungkin terjadi sebelum bursa transfer di Italia ditutup pada Jumat (17/8/2018) waktu setempat atau Sabtu (18/7/2018) dini hari WIB.

sumber

Kalah dari Indonesia, Begini Komentar Mengejutkan Pelatih Timnas Laos yang Bikin Warganet Tertawa

SUPERBALL.ID - Timnas U-23 Laos harus mengakui ketangguhan timnas U-23 Indonesia dengan skor 0-3 pada laga lanjutan Grup A cabang sepak bola Asian Games 2018 di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (17/8/2018).


Sepasang gol dari Alberto Goncalves dan Ricky Fajrin membuat timnas U-23 Indonesia meraih kemenangan malam ini.

Setelah pertandingan, pelatih timnas U-23 Laos, Mike Wong, mengatakan ia menyadari kekuatan dari tuan rumah.

Menurutnya, timnya tidak bermain sesuai dengan harapannya.

Apalagi dukungan penuh suporter Indonesia membuat permainan Laos tidak berjalan dengan baik.

Kendati demikian, ia tetap mengapresiasi kinerja skuatnya.

“Ini sangat berat bagi kami yang tidak bermain baik dan susah untuk menghadapi Indonesia,” kata Mike Wong saat sesi jumpa pers.

Ini menjadi kekalahan ketiga bagi timnas U-23 Laos di babak penyisihan Grup A dan memaksa mereka duduk di posisi buncit.

Sebelum dikalahkan timnas U-23 Indonesia, timnas U-23 Laos menyerah dari timnas U-23 Hong Kong dan timnas U-23 Palestina.

Timnas U-23 Laos tinggal menghadapi timnas U-23 Taiwan pada laga terakhir yang berlangsung Senin (20/8/2018).

Mike Wong memetik banyak pelajaran dari tiga pertandingan terakhir.

“Kami mendapatkan sebuah ilmu dari tiga pertandingan terakhir dan ini menjadi pengalaman yang luar biasa bagi kami,” kata pelatih asal Singapura tersebut.

sumber

Kejutan! Luis Milla Panggil Pemain Baru ke Timnas U-23 untuk Gantikan Bagas Adi

INDOSPORT.COM - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Luis Milla memanggil satu pemain baru yang berposisi sebagai bek yakni Nazar Nurzaidin untuk bergabung dan menjalani latihan bersama tim yang saat ini sedang berlaga di ajang Asian Games 2018.


Pemain sepak bola yang membela Barito Putera itu dipersiapkan sebagai pemain cadangan apabila ada rekannya yang mengalami cedera dan tak bisa melanjutkan kiprah di ajang empat tahunan ini.

Nazar sudah bergabung dalam official training lagi tadi, Kamis (16/08/18) di Lapangan ABC Senayan, Jakarta.


Asisten pelatih Timnas U-23, Bima Sakti menjelaskan bahwa Nazar bisa dimasukkan dalam tim dan menggantikan pemain yang cedera di tengah turnamen. Namun, ada syarat yang harus dipenuhi untuk melakukan pergantian tersebut.

"Kalau cedera parah bisa diganti. Terpenting itu ada surat dari dokter. Kemungkinan bisa Nazar (Nurzaidin)," jelasnya.

Nazar sendiri punya peluang untuk masuk ke dalam skuat inti Timnas U-23 untuk Asian Games 2018 mengingat salah satu bek skuat Garuda Muda, Baga Adi mengalami cedera cukup parah saat melawan Palestina, kemarin di Stadion Patriot, Bekasi.

Kondisi Bagas Adi Nugroho saat ini masih dalam pengawasan dokter tim, dan tak bisa berjalan normal (menggunakan kursi roda).

Ia dilaporkan menderita cedera engkel sehingga harus dilakukan pengecekan lebih lanjut untuk memastikan seberapa parah cederanya.

sumber

Ranking FIFA Agustus 2018: Indonesia Pecundangi 5 Negara Eropa

INDOSPORT.COM - Otoritas tertinggi sepak bola dunia, FIFA telah merilis daftar ranking terbaru pada bulan ini. Setelah Piala Dunia 2018 berakhir, tentunya banyak perubahan yang terjadi di papan atas.


Namun bagi pecinta sepak bola nasional, mereka tentunya sangat ingin mengetahui keberadaan Timnas Indonesia di peringkat FIFA. Pada edisi kali ini, posisi Indonesia tidak mengalami perubahan dari sebelumnya.


Tim yang saat ini dilatih oleh Luis Milla tersebut masih bersandar di peringkat 166 ranking FIFA per 16 Agustus 2018 dengan perolehan poin 992. Posisi tersebut pun membuat Indonesia berhasil mengangkangi Singapura (169) dan Malaysia (171).

Terlepas dari itu, Filipina masih menjadi negara Asia Tenggara yang posisinya paling bagus dibandingkan dengan yang lain. Bahkan, Filipina mampu mengungguli Thailand, yang mendapatkan julukan raja Asia Tenggara.

Pecundangi 5 Negara Eropa

Posisi Indonesia sendiri saat ini berhasil mengungguli lima negara Eropa di ranking FIFA pada bulan ini. Lima negara Eropa tersebut adalah Moldova (175), Liechtenstein (180), Malta (184), Gibraltar (195), dan San Marino (203).


Lima negara tersebut bahkan menduduki peringkat paling bawah di benua Eropa. Tak heran jika Indonesia mampu mendapatkan peringkat yang lebih baik dibandingkan lima negara asal Eropa tersebut.



Sementara itu, negara-negara yang berhasil masuk dalam daftar tiga besar di ranking FIFA adalah Prancis, Belgia, dan Brasil. Setelah sukses menjadi juara Piala Dunia 2018, Prancis pun berhak memuncaki ranking FIFA dengan perolehan 1726 poin.

sumber